Saya menyukai sulap
sejak umur 10 tahun,,dan saat itu saya menemukan trik sulap buatan saya
sendiri,,pertama kali melihat permainan sulap semasa umur 6 tahun,,permainan
sulap yang pertama kali saya lihat adalah permainan menghilangkan 1 box isi
dari korek api, dan sejak memasuki kelas 3 smp, saya memperdalam ilmu tentang
magic hingga tahun 2011, meskipun pada saat sekarang ini saya tidak lagi fokus
ke dunia magic.
Trik trik awal yang
saya pelajari adalah trik sulap menggunakan kartu,,karena banyak sekali effect
yang dapat dihasilkan,,stelah kartu,,saya beranjak ke trik koin,,ini adalah
trik yang rumit kalau menurut saya,,tidak hanya butuh skill,,tapi juga
membutuhkan timing yang tepat, hingga akhirnya saya mulai mempelajari tentang
trik mentalist yang kelihatannya simple namun memberikan effect yang killer.
Fokus saya di dunia
magic,,saya memilih aliran illusionist,,dan seringkali permainan yang saya
mainkan berhubungan dengan cinta dan selalu memiliki pesan moral,,pada saat
tampil perdana di sekolah ,,tepatnya SMA N 1 Koto Baru (Dharmasraya), saya
memainkan beberapa trik romantis,,yang kebetulan temanya saat itu adalah BLIND
OF LOVE,,pesan moral yang saya sampaikan adalah “ cinta tidak memandang
paras,,tapi memandang hati,,maka biarkanlah hati berkomunikasi dengan hati,,”
next time pada penampilan kedua tema yang saya buat adalah YOU CAN DO IT
menyampaikan pesan moral “Bahwa dibalik kegagalan terdapat kesuksesan yang
tersembunyi..tergantung bagaimana anda menemukannya”.
The best dari karir
saya adalah saat tampil di depan senior dan teman-teman magian di padang,,dan
kebetulan saya tampil pertama memainkan permainan dengan tema 3A07 ,,yang
lagi-lagi memainkan banyak trik romantis,,seperti trik simple membuat suatu
benda menjadi bunga,,dan di tutup dengan permainan escape dari borgol disertai
pesan moral “Dalam keadaan panik,,yang perlu kita lakukan adalah mencoba untuk
tenang,,maka kita akan mampu mengalahkan apapun”.






